Selasa, 18 Januari 2011

Prinsip-prinsip Orang Tionghoa Dalam Memulai Usaha

Prinsip-prinsip orang Tionghoa dalam memulai usaha adalah sebagai berikut.
Pertama, usaha keras, berani mencoba dan tidak takut gagal, memulai dengan apa adanya. Agaknya poin inilah yang menjadi kelebihan utama dari para pengusaha Tionghoa. Dalam keluarga Tionghoa, kerja keras bukanlah hal yang aneh. Mereka sudah terbiasa lembur hingga pagi. Jika ada kesempatan, seperti hari menjelang Lebaran, mereka tahu bahwa permintaan akan meningkat, maka mereka akan bekerja keras untuk memenuhi permintaan tersebut karena mereka menyadari bahwa Lebaran hanya satu kali dalam satu tahu. Moto orang Tionghoa dalam kerja keras yang sering saya dengar adalah “Kita harus bisa memindahkan gunung” dan “Kita harus bisa seperti orang lain walaupun kita melakukannya 100 kali lebih keras dari mereka.”

Orang Tionghoa pada umumnya berani memulai suatu usaha dan tidak takut gagal. Mereka mempunyai sense of urgency yang tinggi. Mereka sering berpendapat, “Jika tidak memulai sekarang, kapan lagi?” Gagal bukanlah hal yang menakutkan karena umumnya mereka selalu memulai usaha dengan apa adanya dan dari bawah.

Kedua, mengumpulkan informasi dan belajar. Sebelum terjun ke suatu bidang usaha, umumnya orang Tionghoa akan mengumpulkan informasi sebanyak mungkin. Mereka tidak segan pergi ke saudara, teman, dan bahkan pihak yang tidak mereka kenal. Setiap pembicaraan dengan siapa saja mereka untuk menanyakan usaha yang akan mereka tekuni. Kemanapun mereka pergi, mereka akan membuka mata dan telinga lebar-lebar. Dengan kata lain mereka sangat mahir melakukan survey terhadap usaha yang akan mereka geluti.

Selain itu, mereka juga tidak segan untuk belajar. Cara belajar yang umum dari mereka adalah bekerja untuk orang yang usahanya serupa. Setelah yakin telah menguasai cukup informasi dan keterampilan mereka akan berusaha sendiri.

Ketiga, melakukan perencanaan. Perencanaan yang paling umum dilakukan oleh orang Tionghoa adalah melihat dari segi untung-ruginya suatu usaha. Dalam bahasa akademis, mereka mempertimbangkan visibility usaha yang akan mereka jalankan. Berapa banyak ongkos yang akan dikeluarkan, bagaimana cara mendapatkan bahan baku/material, bagaimana mempersiapakan produk mereka, siapa yang akan beli, akan dijual dimana, kapan kembali modal, dan berapa keuntungannya merupakan faktor utama yang mereka pertimbangkan.

Perencanaan mereka juga sangat memperhatikan efektifitas (tujuan tercapai) dan efisiensi (tepat cara, tanpa banyak mengorbankan waktu dan tenaga) usaha yang mereka geluti.

Keempat, membina relasi. Walaupun orang Tionghoa sangat kompetitif, tetapi mereka selalu sadar bahwa membina relasi adalah salah satu kunci keberhasil usaha mereka. Untuk membina hubungan baik mereka tidak ragu untuk mengeluarkan pengorbanan tertentu, seperti pemberian hadiah, mengundang makan dan melakukan entertain terhadap relasi mereka.

Siapa saja yang bisa membantu melancarkan dan mengembangkan usaha adalah relasi mereka. Dengan pembinaan relasi yang baik, akan terbuka kerja sama yang saling menguntungkan.

Kelima, kemampuan administratif dan inventory control. Agaknya banyak orang lupa akan hal yang satu ini. Orang Tionghoa sangat sadar akan pentingnya kemampuan dalam beradministrasi dan melakukan mengontrolan inventory. Mereka sangat memperhatikan secara terperinci setiap kegiatan usaha mereka dan merekamnya dalam catatan. Karena itu mereka tahu betul bagaimana neraca keuagan mereka dan persediaan inventory mereka.
Sebagai contoh, jika kita hendak belanja sesuatu di toko orang Tionghoa sangatlah jarang bahwa mereka sampai kehabisan persediaan.

Keenam, kemampuan pemasaran. Kemampuan pemasaran orang Tionghoa umumnya ditunjang oleh kemampuan mereka dalam memenuhi kebutuhan dan kemauan pelanggan dan kemampuan menentukan harga jual dari suatu produk secara tepat. Dari proses ini, maka terjadilah penyebaran iklan gratis dari mulut kemulut.

Untuk pengusaha yang cukup besar, mereka melakukan positioning secara professional dengan mensponsori kegiatan tertantu dan pemasangan pengiklanan melalui media cetak dan media digital.

Ketujuh, mendelegasikan. Orang Tionghoa sadar betul bahwa untuk mengembangkan suatu usaha agar menjadi besar, mereka harus bisa mendelegasikan pekerjaannya. Syarat utama pendeligasian adalah bahwa orang atau karyawan mereka harus bisa dipercaya. Karena itu, mereka cenderung mencari orang yang sudah dikenal lama dan terbukti bisa dipercaya. Bagi mereka keahlian berusaha bisa diajarkan, tetapi kebercayaan tergantung dari masing-masing kepribadian.

Karena sistem kepercayaan ini jugalah maka, mereka tidak segan-segan meminta anak mereka yang masih kecil untuk membantu usaha mereka. Di lain pihak, anak mereka yang sudah terbiasa terekspos dengan usaha orang tuanya, membuat sang anak tumbuh dengan naluri usaha yang mendarah daging.

Kedelapan, mendiversifikasi. Pengusaha Tionghoa tidak mudah merasa puas dan cukup atas usaha mereka. Mereka selalu berusaha untuk memperluas usahanya. Salah satu caranya adalah dengan melakukan deversifikasi produk.

Mereka cenderung mempunyai keinginan untuk memenuhi semua kebutuhan dan keinginan pelanggannya. Mereka ingin agar pelanggannya hanya datang ke mereka. Untuk itu, mewujudkan keinginan ini, cara yang paling tepat adalah berani melakukan deversifikasi produk.

Kesembilan, mengolah keuangan. Tidak ada istilah “uang mati” dalam kamus berdagang ala orang Tionghoa. Mereka selalu mempekerjakan uang tersebut supaya bisa berlipat ganda. Cara yang paling umum dilakukan adalah menanamkan modal kembali ke usaha mereka. Hal ini bisa dilakukan untuk memdirikan usaha baru atau untuk membesarkan usaha yang telah ada.

Mental untuk melipatgandakan uang memang sudah tertanam dari kecil di lingkungan keluarga mereka. Contohnya, jika mereka menerima pemasukan Rp.100, maka mereka akan menyimpan paling tidak Rp. 25 dan sisanya ditanamkan kembali keusaha mereka dan untuk kebutuhan hidup mereka.
Contoh prinsipnya adalah perencanaan yang baik dan kerja keras. Prinsip perencanaan yang baik adalah untuk mencapai keefektifan dan keefisiensian dalam proses kerja. Prinsip kerja keras adalah bagaiman memotivasi saya sendiri dan karyawan saya untuk tidak cepat putus ada.

Dalam kondisi seperti ini, orang tua sering memotivasi dengan berkata, “Ayo, kita bisa memindahkan gunung .” Pengalaman seperti ini diterapkan dalam usaha sekarang ini.

Inti kesuksesan dari bisnis keluarga orang Tionghoa, yaitu warisan nilai-nilai atau prinsip-prinsip usaha yang berhasil diturunkan oleh orang tua Tionghoa kepada anak-anaknya. Sebagai contoh, jika kita pergi ke toko-toko orang Tionghoa, sering kali kita dilayani oleh anak mereka yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Tanpa merasa canggung, anak tersebut bisa melayani kita dengan mahirnya. Adalah hal yang wajar jika suatu saat ia tumbuh menjadi orang dewasa, maka ia sudah siap untuk berusaha.

Orang tua Tionghoa tidak pernah segan untuk melibatkan anaknya yang masih kecil dalam usaha mereka. Mereka sudah diberi tanggungjawab yang cukup besar untuk ukuran seorang murid SD. Mereka diajari setiap proses bisnis dari persiapan hingga sampai ke tangan pelanggan dan bagaimana menangani pelanggan setelah transaksi jual beli.

Anak-anak orang Tionghoa juga diajak kerja lembur, bahkan banyak dari mereka yang diajak bekerja sampai pagi tanpa tidur. Dalam proses kerja itu, mereka di dampingi oleh orang tua mereka. Pada kesempatan itu terjadi penurunan nilai-nilai cara berusaha dari orang tua mereka.

Melibatkan anak dari usia dini adalah cara yang paling ampuh dari orang tua mereka untuk membentuk anak mereka menjadi bisnismen tangguh di kemudian hari.

Senin, 03 Januari 2011

Motivasi Diri

Dua puluh tahun dari sekarang, kamu akan lebih kecewa dengan hal2 yang tidak kmu lakukan daripada hal yang kamu lakukan..

Biarkan yang lain memimpin kehidupan yang kecil,tapi bukan kau
Biarkan yang lain berdebat tentang hal yang kecil, tapi bukan kau
Biarkan yang lain menangisi hal2 kecil, tapi bukan kau
Biarkan orang lain menggantungkan masa depannya di tangan orang lain, tapi bukan kau

5 rahasia di dalam kamarmu
Atap berkata aku tinggi
Kipas berkata cuek saja
Jam berkata setiap menit adalah berharga
Cermin berkata berkacalah sebelum bertindak
Jendela berkata lihatlah dunia denganku

Jalan yang bagus tidak akan menghasilkan pengemudi yang handal
Laut yang tenag tidak akan menghasilkan Pelaut yang tangguh
Langit yang cerah tidak akan menghasilkan Pilot yang bagus
jangan pernah tanyakan kenapa aku,sebagai ganti cobalah aku

lebih berfikirlah tentang karaktemu daripada reputasimu
karakter adalah bagaimana dirimu sesnungguhnya
sedangkan reputasi hanyalah apa yang orang fikirkan tentang kmu

suatu hari seseorang berkata pada Tuhan, Aku sangat mencintai Mu
Tuhan berkata dengan kekuatannya dan bertanya : apa kau mencintai Ku
Orang : Lebih dari sebelumnya
Tuhan membuat semua keluarganya menentangnya sehingga mereka semua meninggalkannya
Tuhan : apa kau masih mencintai Ku
orang : iya
Tuhan membuatnya sangan miskin sehingga tidak da yang bisa dipakai dan dimakan, kemudian menanyakannya sekali lagi: apa kau masih mencintai Ku ?
Sekarang tidak ada yang membatasi antara kita

Hidup adalah seperti Roller Coaster,kmu bisa berteriak setiap kamu menabrak,
atau kau bisa melentangkan tangan di udara dan menikmatinya

hidup menjawab pertanyaan dengan 3 cara
ya dan memberikan apa yang kau mau
yidak dan memberikan yang lebih baik padamu
tunggu dan memberikan kau yang terbaik

jika terlalu sakit untuk melihat kebelakang dan kau takut untuk menatap masa depan, kau bisa menoleh kesamping dan teman baikmu akan ada disana

hanya 2 orang yang akan bahagia di dunia ini
pertama adalah menjadi gila untuk mendapatkan apa yang kau inginkan
dan menjadi anak kecil untuk menyebar senyuman di wajahmu

di dunia ini tidak ada yang hidup untuk dirinya sendiri
sungai tidak meminum airnya sendiri
pohon tidak memakan buahnya sendiri
matahari tidak memberikan panasnya untuk dirinya sendiri
bulan bahkan tidak pernah pergi berbulan madu
bunga tidak menyebarkan bau untuk dirinya sendiri
memberi pada orang lain adalah aturan dalam hidup

lihatlah cerahnya lampu, jangan lihat gelapnya,
optimis bukanlah sebuah atribut, itu adalah jalan kehidupan

perbedaan mendasar antara manusia dengan Tuhan
manusia : mendapat, mendapat, dan lupa
Tuhan : memberi, memberi, dan memaafkan

SELF MOTIVATION

twenty year from now you will be more disappointed by the things that you
didnt do than by the ones you did do. So throw off the bowliness, sail away
from the safe harbour, catch the trade winds in your sails. Explore dream
discover….

Let other lead small lives, but not you.
Let others argue small things, but not you.
Let others cry over small hurts, but not you.
Let others leave their future in someone's else hand, but not
you...

5 secrets in your room
ROOF says aim high!
FAN says be cool!
CLOCK says every minutes is precious!
MIRROR says reflect before you act!
WINDOWS says see the world with me!

Smooth roads never make good driver
Smooth sea never makes good sailor
Clear sky never make good pilot
Never ask why me, instead try me…

Be more concerned with your character rather than your reputation,
Your character is what you really are,
while your reputation only what others think you are…

One day a man said to God, i love You the most
God took all his wealth and ask: Do you love Me now?
the man said: more than before
God made all his family against him so they all left him
God ask: do you still love Me?
He said: Yes, i do
God made him so poor so he had nothing to wear and eat
God ask once more: do you love me Now?
The man said: i love U even more than before because,
THERE'S NOTHING BETWEEN US NOW….

Life is "roller coaster" you can either scream everytime you hit a bump
or you can throw your hands up in the air and enjoy it …

Life gives answer in 3 ways..
it says yes and gives you what you want
it says no and gives you something better
it says wait and gives you the best…

When it hurts to look back and you're scared to look ahead,
you can look beside you and your bestfriend will be there…

Only two persons are very happy in this world
1st is mad and another is child
so be a MAD to achieve what u desire
and be a CHILD to spread smile on your face….

Nothing in the nature lives for it self
Rivers dont drink their own water
Treesdont eat their own fruit
Sun doesnt give heat for it self
Moon doesnt ever go on honeymoon
Flowers dont spread fragrance for themself
Giving for others is the rule of nature….

Look at the brightness of the lamp, not the darkness
underneath it.
Optimism is not an attribute, its a way of life….

Life is'nt I-POD to listenyour favorite songs
Life is RADIO you must adjust yourself to enjoy whatever comes in it…

The main difference between God and human
Human : get, get, and forget
God : give, give, and forgive